OUTLANDER PHEV


TOMORROW’S EFFICIENCY TODAY

Inovasi sistem Plug-In Hybrid EV sangat eco-efficient. Pada mode all-electric-driving, Anda dapat merasakan berkendara bebas konsumsi bahan bakar dan bebas emisi CO2 dengan mesin yang nyaris tanpa bunyi.

New Outlander PHEV ini dihadirkan dengan tiga mode berkendara, yakni EV Drive Mode, Series Hybrid Mode dan Parallel Hybrid Mode. Pada mode EV Drive, motor menggerakkan kendaraan dengan tenaga listrik dari baterai yang membuat tidak ada konsumsi bahan bakar dan emisi CO2 yang membuat kendaraan menjadi senyap, bersih dan bertenaga.

Sedangkan, Hybrid Driving Mode dibagi menjadi 2 mode. Pertama, Series Hybrid Mode merupakan perpaduan mode elektrik dan mesin. Mesin bensib 2,4 L akan menghasilkan listrik jika baterai lemah dan menambah tenaga saat mobil melaju dengan kecepatan tinggi atau menanjak.

Pada Parallel Hybrid Mode, mesin bensin akan melaju dengan bantuan motor saat kendaraan membutuhkan ekstra tenaga (saat kecepatan tinggi atau saat efisiensi mesin tinggi).

New Outlander PHEV dibekali fitur kenyamanan dan keselamatan. Salah satu fitur andalan yang hadir melengkapi kendaran ini di antaranya tombol EV Switch, tombol Charge & Save, serta ragam fitur lainnya.

  • Mitsubishi Outlander PHEV ini memiliki kemampuan daya baterai yang bisa dijadikan tenaga listrik cadangan dengan daya hingga 1.500 watt.
  • Mitsubishi Outlander PHEV ditawarkan dalam 3 (tiga) mode berkendara yakni EV Drive Mode, Series Hybrid Drive Mode danParallel Hybrid Drive Mode.
  • Mode EV Drive membuat mobil hanya mengandalkan motor listrik dari baterai, sehingga tidak ada konsumsi bahan bakar dan emisi CO2 yang membuat kendaraan menjadi senyap, bersih dan bertenaga. Mode ini memiliki kecepatan maksimum sebesar 135 kilometer perjam.
  • Mode Hybrid Driving menggunakan perpaduan antara motor listrik dengan mesin. Artinya, mesin dengan kapasitas 2.4L akan menghasilkan listrik jika baterai lemah dan menambah tenaga saat mobil melaju dengan kecepatan tinggi atau menanjak.
  • Mode Parallel Hybrid, mesin bekerja melalui tenaga dari mesin serta motor listrik. Saat berkendara dengan kecepatan tinggi, mesin akan menggerakan mobil dengan bantuan motor listrik ketika membutuhkan tenaga ekstra.
  • Mitsubishi Outlander PHEV dapat melakukan pengisian dengan dua cara yaitu Regular Charging dan Quick Charging.
  • Regular Charging dapat dilakukan di rumah, karena mode pengisian ini memiliki kurun waktu sekitar 4.5 jam. Sedangkan pada mode Quick Charging hanya diperlukan waktu 25 menit untuk mengisi daya baterai hingga 80%.
  • Pengereman dengan enam tingkatan, dikenal dengan fitur Regenerative Braking Level.
  • Beragam fitur, antara lain Ultrasonic Misacceleration Mitigation System (UMS), Automatic High-Beam (AHB), Keyless Operation System (KOS), Electric Parking Brake with Auto Brake Hold dan lain sebagainya.